1. Pengertian Biografi
Biografi ditulis secara naratif artinya ide pokok paragraf dalam teks tersebut tidak
terdapat dalam satu kalimat utama, tetapi menyebar dalam semua
kalimat pada paragraf tersebut. Oleh karena itu untuk mengetahui informasi pokok
dalam teks biografi, pembaca dituntut untuk benar-benar memahami isi teks tersebut.
2. Karakter Unggul
Untuk menemukan karakter unggul tokoh dapat dilakukan dengan mengidentifikasi
peristiwa/ permasalahan apa yang dialami seseorang serta bagaimana caranya
menghadapi semua itu.
Cara penggambaran karakter unggul tokoh ada dua yaitu:
Secara langsung, artinya karakter unggul tokoh dituliskan secara langsung sehingga
pembaca tidak perlu menganalisis makna tersirat.
Secara tidak langsung, artinya menyebutkan bagaimana karakter unggul tokoh.
Penulis menyajikan karakter unggul tokoh dengan mendeskripsikan bagaimana cara
tokoh menghadapi permasalahan, keuangan, yang dihadapinya. Penulis juga bisa
menggambarkan watak tokoh dengan menuliskan dialog tokoh atau menghadirkan
tokoh lain.
3. Kaidah Bahasa
Teks biografi menggunakan beberapa kaidah kebahasaan yang dominan sebagai
berikut.
a. Menggunakan kata ganti orang ketiga tunggal ia atau dia atau beliau.Kata ganti ini
digunakan secara bervarisi dengan penyebutan nama tokoh atau panggilan tokoh.
Contoh: George Saa, putra Papua sangat menyukai pelajaran fisika. Ia berasal dari
keluarga yang kurang mampu secara ekonomi. Berkat ketekunannya, Si Genius dari
Papua ini mendapatkan beasiswa hingga ke luar negeri. Meski kini telah sukses, Oge,
begitu biasanya dia dipanggil, tetap menjadi pribadi yang ramah dan tidak sombong.
b. Banyak menggunakan kata kerja tindakan untuk menjelaskan peristiwa-peristiwa
atau perbuatan fisik yang dilakukan oleh tokoh. Contoh: belajar, membaca, berjalan,
melempar.
c. Banyak menggunakan kata deskriptif untuk memberikan informasi secara rinci
tentang sifat-sifat tokoh. Kata-kata yang dimaksud. Contoh: kata sifat untuk
mendeskripsikan watak tokoh antara lain genius, rajin, ulet. Dalam melakukan
deskripsi, seringkali penggunaan kata sifat didahului oleh kopulatif adalah,
merupakan.
Banyak menggunakan kata kerja pasif untuk menjelaskan peristiwa yang dialami
tokoh sebagai subjek yang diceritakan. Contoh: diberi, ditugaskan, dipilih.
(a) Banyak menggunakan kata kerja mental dalam rangka penggambaran peran
tokoh.Contoh: memahami, menyetujui, menginspirasi, mencintai.
(b) Banyak menggunakan kata sambung, kata depan, ataupun nomina yang berkenaan
urutan dengan waktu. Contoh: sebelum, sudah, pada saat, kemudian,
selanjutnya,sampai, hingga, pada tanggal, nantinya, selama, saat itu. Hal ini terkait
dengan pola pengembangan teks cerita ulang yang pada umumnya bersifat
kronologis.
Contoh Analisis kaidah bahasa teks biografi.
Kutipan Teks Analisis
Habibie menikah dengan Hasri Ainun
Habibie yang kemudian diboyong ke
Jerman. Hidupnya makin keras. Di pagi
hari Habibie terkadang harus berjalan
kaki cepat ke tempat kerjanya yang jauh
untuk menghemat kebutuhan hidupnya.
Kata ganti yang digunakan adalah ia, dan
–nya (kata ganti milik) yang divariasikan
dengan penyebutan namnya Habibie.
Mengidentifikasi Struktur Teks Biografi
Teks biografi termasuk teks narasi. Struktur teks biografi adalah sebagai berikut.
Orientasi atau setting (aim), berisi informasi mengenai latar belakang kisah atau
peristiwa yang akan diceritakan selanjutnya untuk membantu pendengar/ pembaca.
Informasi yang dimaksud berkenaan dengan ihwal siapa, kapan, di mana, dan mengapa.
Kejadian penting (important event, record of events), berisi rangkaian peristiwa yang
disusun secara kronologis, menurut urutan waktu, yang meliputi kejadian-kejadian
utama yang dialami tokoh. Dalam bagian ini mungkin pula disertakan
komentarkomentar pencerita pada beberapa bagiannya.
Reorientasi, berisi komentar evaluatif atau pernyataan simpulan mengenai rangkaian
peristiwa yang telah diceritakan sebelumnya. Bagian ini sifatnya opsional, yang mungkin
ada atau tidak ada di dalam suatu cerita ulang.
Kutipan Teks Bagian Struktur
B.J. Habibie adalah salah satu tokoh panutan dan
menjadi kebanggaan bagi banyak orang di Indonesia.
Beliau adalah Presiden ketiga Republik Indonesia.
Nama dan gelar lengkapnya Prof. DR (HC). Ing. Dr.
Sc. Mult. Bacharuddin Jusuf Habibie. Beliau dilahirkan
di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada tanggal 25 Juni
1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan
bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan
RA.Tuti Marini Puspowardojo. Habibie menikah
dengan Hasri Ainun Habibie pada tanggal 12 Mei 1962
dan dikaruniai dua orang putra yaitu Ilham Akbar dan
Thareq Kemal.
Orientasi, bagian ini
menceritakan siapa Habibie.
Habibi menjadi yatim sejak bapaknya yang meninggal
dunia pada 3 September 1950 karena terkena
serangan jantung. Setelah ayahnya meninggal, Ibunya
menjual rumah dan kendaraannya kemudian pindah
ke Bandung bersama anak-anaknya. Ibunya membanting tulang membiayai kehidupan anak-anaknya.
Di Indonesia, Habibie menjadi Menteri Negara
Ristek/Kepala BPPT selama 20 tahun, ketua Ikatan
Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), memimpin
perusahaan BUMN strategis, dipilih menjadi Wakil
Peristiwa-peristiwa penting
Presiden RI dan menjadi Presiden RI ke 3 setelah
Soeharto mundur pada tahun 1998. Pada masa jabatan
Habibie, terjadi referendum di Timor Timur, sampai
akhirnya Timor Timur memisahkan diri dari
Indonesia. Dalam masa jabatannya yang singkat, B.J.
Habibie telah meletakkan dasar bagi kehidupan
demokrasi dan persatuan wilayah di Indonesia dengan
disahkannya undang-undang tentang otonomi daerah
dan undang-undang tentang partai politik, UU tentang
Pemilu dan UU tentang susunan kedudukan DPR/MPR.
Turun dari jabatan sebagai Presiden, Habibie kembali
ke Jerman bersama keluarga. Pada tahun 2010, Ainun
meninggal dunia karena kanker. Sebagai terapi atas
kehilangan orang yang dicintai, Habibie membuat
tulisan tentang kisah kasih dengan Ainun, yang
kemudian dibukukan dengan judul “Ainun dan
Habibie”. Buku ini telah difilmkan dengan judul yang
sama.
Reorientasi